.

Friday, August 13, 2010

'Rayuan Maut' Buat Si Dia Makin Cinta

VIVAnews - Ada yang bilang bahwa rasa cinta sulit dilukiskan dengan kata-kata. Bukan berarti Anda tidak bisa mengungkapkannya secara verbal pada pasangan tercinta.

Setelah berhubungan sekian lama, kata-kata cinta biasanya jarang diucapkan. Kemesraan di awal hubungan seolah sirna. Padahal ucapan cinta sangat penting demi langgengnya hubungan serta menjaga perasaan cinta satu sama lain.



Bingung mencari ungkapan cinta padanya? Banyak kalimat romantis bisa diucapkan, selain "Aku cinta kamu". Pilih saja satu dari sekian banyak ungkapan cinta berikut. Dijamin si dia akan makin cinta pada Anda.

1. Hanya kamu yang aku mau

Ditengah-tengah kesibukan pekerjaan, pasangan mungkin dipusingkan dengan berbagai tugas. Untuk membantu meringankan 'bebannya', kirim saja sms atau email berisi, "Hanya kamu yang aku mau." Dia pasti langsung membalasnya atau bahkan menelepon Anda.

2. Aku sangat menyukai ...

Pernyataan ini juga bisa Anda lontarkan untuk memberikannya pujian secara khusus. Misalnya "Aku sangat menyukai rambut barumu." Katakanlah sambil menatap matanya secara dalam. Ia pasti akan membalasnya dengan memeluk Anda.

3. Aku suka kamu apa adanya

Bukan hanya wanita yang merasa tidak percaya diri dengan penampilannya. Pria juga mengalaminya. Pernyataan paling ampuh untuk meningkatkan kepercayaan dirinya adalah, "Aku menyukai kamu apa adanya." Setiap orang bukan hanya wanita, ingin dicintai tanpa syarat.

4. Aku merasa aman di samping kamu

Cinta sejati pasti memberikan rasa aman dan kepastian. Beritahu hal itu pada pasangan. Katakan padanya Anda merasa aman di sampingnya, dan hal itu membuat Anda selalu ingin dekat dengannya.

5. Kamu menunjukkan yang terbaik dalam diriku

Hubungan harus membuat Anda dan pasangan menjadi pribadi yang kuat. Dengan mengatakan pada pasangan bahwa ia memiliki dampak positif pada Anda, akan membuat hubungan semakin kuat.

6. Kamu melengkapiku

Pernyataan ini menunjukkan kalau Anda membutuhkan dirinya untuk merasa sebagai pribadi yang lengkap. Ia juga pasti merasa Anda adalah bagian dari dirinya.

7. Kamu teman terbaikku

Banyak pasangan yang menjalin hubungan berawal dari sebuah pertemanan. Memberitahu pasangan bahwa Anda menghargainya juga sebagai seorang teman baik, membuatnya melihat bahwa hubungan yang terjalin selama ini bukan hanya terdiri dari satu dimensi.

8. Aku ingin menghabiskan hidup bersama kamu

Mengatakan hal itu membuat pasangan merasa mantap dengan keputusannya menjadikan Anda pasangan hidupnya. Hal ini juga akan membuat Anda merasa yakin dengan diri sendiri, untuk menjadi pasangannya.

Baca juga: 10 Daya Tarik Pria Membuat Wanita 'Gila'

Friday, July 16, 2010

Pentingnya Fantasi Seksual

JAKARTA, KOMPAS.com - "Saya suka berfantasi melakukan hubungan seks dengan laki-laki lain, bukan suami. Apakah saya normal ?" tanya seorang wanita dalam acara yang membahas tentang seks di sebuah radio swasta.

Tentu saja normal, sedahsyat apa pun fantasi itu menurut anggapan Anda. Fantasi erotis merupakan hal yang lumrah dilakukan oleh pria maupun wanita.

Riset yang dilakukan Kinsey Institute membuktikan, 84 persen pria dan 67 persen wanita memiliki fantasi seksual. Fantasi merupakan pengalaman mental yang muncul dari imajinasi atau bisa juga karena dirangsang oleh bacaan, lukisan, foto, dan lain-lain. Umumnya orang berfantasi ketika melakukan hubungan seksual dengan pasangan, saat bermasturbasi, atau bahkan ketika sedang tidak melakukan aktivitas seksual.

Membayangkan orang lain Riset lain yang pernah dilakukan Hunt membuktikan bahwa wanita maupun pria sama saja, mereka umumnya berfantasi melakukan hubungan seksual dengan pasangan yang dicintai.

Namun, berfantasi melakukan hubungan dengan orang lain yang bukan pasangan, bahkan dengan orang tak dikenal, juga terjadi pada wanita maupun pria. Banyak orang juga senang membayangkan berhubungan seks dengan artis atau selebriti yang mereka kagumi.

Tak sedikit orang yang membayangkan berhubungan intim dengan lebih dari satu orang. Seperti cerita seorang wanita dalam acara tengah malam sebuah radio swasta di Jakarta berikut ini. “Saya suka membayangkan berhubungan seks dengan tiga pria sekaligus. Semuanya pria yang tidak saya kenal,” katanya.

Fantasi seksual juga bisa dalam bentuk lain, misalnya membayangkan dipaksa secara kasar untuk berhubungan seks. “Saya kadang membayangkan ada pria yang dengan kasar mendorong dan menjepit saya ke tembok lalu menciumi saya dengan penuh gairah,” ungkap seorang teman.

Ada kalanya orang berfantasi sebaliknya, yaitu memaksa orang lain melakukan hubungan seks, bahkan berfantasi tentang hubungan dengan sesama jenis.

Perlukan pasangan tahu? Yang pasti, banyak orang melibatkan fantasi dalam kehidupan seksual mereka. Mewujudkan fantasi menjadi kenyataan, dapat sangat menyenangkan. Namun, jika fantasi itu bertentangan dengan sistem nilai yang dianut, sebaiknya dipertimbangkan untung ruginya kalau mau diwujudkan.

Apakah kita perlu menceritakan fantasi erotis itu kepada pasangan? Tentu sangat tergantung bagaimana kualitas hubungan Anda. Pasangan yang hubungannya kuat dan membiasakan diri berkomunikasi seks secara terbuka, berbagi fantasi sangat menggairahkan karena dapat mengetahui harapan pasangan.

Namun, jika Anda tak yakin pasangan dapat diajak berbagi fantasi, simpan sendiri saja. Kebanyakan orang memilih memisahkan dunia fantasi dengan kehidupan seksual nyata. Bagaimana dengan Anda?

Fungsinya banyak Fantasi seksual memiliki beberapa fungsi. Dalam buku Our Sexuality karya Crooks & Baur disebutkan antara lain:

1. Menjadi sumber kesenangan. Pikiran erotis menolong dalam fase perangsangan bersama pasangan atau saat bermasturbasi. Membayangkan bagian tubuh tertentu disentuh, sungguh sangat membantu.

2. Menjadi jalan untuk secara mental berlatih atau mengantisipasi pengalaman seks baru. Membayangkan diri berinisiatif mengajak berhubungan intim dapat membuat seseorang lebih siap ketika situasi tersebut dimungkinkan.

3. Menjadi alternatif bagi perilaku seksual yang secara pribadi tidak diterima, dan melakukan penjelajahan erotis melalui imajinasi. Faktanya, aktivitas seksual “terlarang” di dalam fantasi justru lebih menggairahkan. Contoh, membayangkan aktivitas seksual dengan orang lain, bersama dua atau tiga orang, di alam terbuka atau di toilet pesawat terbang, tetapi hanya dalam fantasi.

4. Menjadi pengganti aktivitas seksual. Contohnya, ketika suami atau istri tidak ada, membayangkan pengalaman masa lalu yang sangat mengesankan.

@ Widya Saraswati

Wednesday, July 14, 2010

Cinta yang Menyehatkan

JAKARTA, KOMPAS.com — Cinta cenderung bermakna luar biasa bagi seseorang. Luar biasa indah rasanya menurut mereka yang hidup dalam pelukan cinta, tetapi dapat juga luar biasa menyakitkan bagi mereka yang merasa dikhianati atau dikecewakan oleh cinta. Entah itu terhadap orangtua, anak, lawan jenis (pasangan), dan lainnya, cinta memang luar biasa.

Seorang guru besar Psikologi Klinis dari Fakultas Psikologi UGM yang telah melanglang buana di berbagai penjuru dunia untuk mengajar, Prof Yohana E Prawitasari, dalam sebuah semiloka psikologi mengungkapkan, ”Apa sih sebenarnya yang dibutuhkan oleh setiap orang? Pada dasarnya dalam hidup ini yang diperlukan oleh setiap orang adalah cinta.

Ungkapan di atas mungkin terasa melankolis. Lho, kok, seorang profesor psikologi menyatakan sesuatu yang tidak berbeda dengan para seniman? Ya, memang tidak berbeda dengan para seniman. Secara empiris, psikologi menemukan bahwa untuk dapat sehat secara mental, yang diperlukan seseorang adalah cinta. Lebih dari itu, dengan transendensi, kita dapat menemukan kebenaran universal bahwa memang kita ini hidup dari cinta, hidup oleh cinta, dan juga untuk cinta.

Viktor Frankl, seorang psikiatris yang riwayat dan karyanya luar biasa mengagumkan, dalam bukunya Man’s Search for Meaning berkata: “Suatu pemikiran mengubah saya: Untuk pertama kali dalam hidup, saya menyadari kebenaran dalam syair kebanyakan penyair, kebijaksanaan akhir para ahli pikir. Kebenaran bahwa cinta adalah tujuan utama dan tertinggi yang dapat dicapai manusia. Lalu, saya menangkap makna rahasia terbesar yang melingkar dalam syair, dalam pikiran dan keyakinan manusia, yaitu penyelamatan manusia diperoleh lewat cinta dan di dalam cinta.”

Seorang psikolog lain, Meninger, menulis: ”Cinta itu menyembuhkan. Cinta menyembuhkan mereka yang memberikan cinta, dan juga mereka yang menerimanya.”

Berikut ini kita belajar mengenai cinta yang menyembuhkan, cinta yang sehat, yang diungkapkan oleh para ahli psikologi pada masa lampau.


Cinta tak bersyarat

Dalam mencinta, yang terjadi adalah: cinta bersyarat atau cinta tak bersyarat. ”Tidak ada kemungkinan ketiga!” kata John Powell, konselor dan penasihat spiritual.

Bila untuk mencintai kita memerlukan syarat, maka cinta itu bukan cinta sejati. Cinta sejati adalah harus dan merupakan hadiah yang diberikan secara cuma-cuma.

Kita benar-benar cinta bila orang yang kita cintai mendapatkan cinta kita, bukan karena ia pantas menerima cinta kita. Disebut pantas karena cantik, anggun, ganteng, baik hati, dan sebagainya. Kita sadar bahwa orang yang kita cintai bukanlah orang yang terbaik, bukan orang yang paling hebat, bukan yang paling cocok.

Namun, itu semua tidak menjadi persoalan. Yang penting adalah bahwa kita telah memilih untuk memberikan kepada orang yang kita cintai berupa cinta kita, dan juga telah memilih untuk mencintai kita. Dalam kondisi inilah cinta dapat tumbuh dengan baik.

Erich Fromm, psikolog yang terkenal dengan bukunya, The Art of Loving, menulis tentang cinta tak bersyarat. Menurut Fromm, cinta tak bersyarat berhubungan langsung dengan kerinduan yang paling dalam, bukan hanya kerinduan pada anak, melainkan kepada setiap manusia.

Sebaliknya, orang yang dicintai karena alasan pantas atau dianggap berhak menerima cinta selalu menimbulkan keraguan: mungkin saya tak dapat membahagiakan orang yang saya inginkan dapat mencintai saya atau mungkin selalu ada rasa cemas, jangan-jangan suatu waktu cinta akan lenyap.

Selain itu, cinta yang didapat karena alasan pantas menerimanya selalu meninggalkan rasa getir dalam kesan bahwa orang dicintai bukan karena dirinya, melainkan karena kemampuannya membuat orang lain senang. Ini bukan cinta, melainkan manipulasi!

Seperti binatang sirkus John Powell menegaskan bagaimana cinta tak bersyarat mendukung perkembangan pribadi. Cinta yang banyak terjadi adalah cinta yang membelenggu. Tanpa sadar, banyak orangtua memperlakukan anak seperti binatang sirkus, yang dihukum atau diupah agar berperilaku persis seperti yang diinginkan tuannya.

Demikian pula suami terhadap istri atau sebaliknya. Cinta seperti ini berisiko menimbulkan luka batin dan bersifat merusak (destruktif). Powell mengungkapkan sebagai berikut:

Kita telah lama menganggap bahwa koreksi, kritik, dan hukuman dapat mendorong perkembangan dan pertumbuhan. Kita terbiasa membenarkan cara-cara destruktif untuk menutupi ketidakbahagiaan dan ketidaklengkapan kita. Contohnya, penelitian yang dilakukan akhir-akhir ini mengungkapkan bahwa 80 persen narapidana di negeri ini menerima perlakuan keras dan kejam ketika masa kecil.

Baru akhir-akhir inilah ilmu perilaku mengungkapkan bahwa cinta tak bersyarat merupakan satu-satunya cara yang memungkinkan orang mengembangkan kepribadian yang manusiawi.

Kehendak bebas merupakan salah satu faktor dalam hidup manusia. Setiap orang harus menyatakan ”ya” untuk pertumbuhan dan integritas pribadinya, tetapi ada prasyarat: harus ada orang yang mendorong kita untuk percaya pada diri sendiri dan menjadi diri sendiri. Ini hanya dapat dilakukan oleh orang yang benar-benar mencintai kita.

Kalau kita bicara tentang cinta tak bersyarat, kita akan teringat orangtua yang bersikap manipulatif. Ada orangtua yang hanya memberikan kasih sayang dan penguatan kepada anak bila keinginannya terpenuhi: bila nilai rapor bagus, patuh, dapat menimbulkan rasa bangga orangtua, dan lainnya. Kita juga teringat bahwa banyak hubungan suami atau istri seperti demikian.

Begitulah yang sering terjadi. Hubungan suami-istri atau orangtua-anak tak lebih dari saling tukar: yang satu menjual, yang lain membayar; bukan lagi cinta tak bersyarat.

Kita sering kali tidak menghiraukan cinta tak bersyarat yang mendasar. Orang yang kita manipulasi kita beri hadiah tertentu karena telah memenuhi keinginan kita. Kita meletakkan kepada mereka identitas pribadi yang kita pilihkan. Kita letakkan mereka di sudut sempit dalam kehidupan ini dengan hanya membolehkan mereka menjadi seperti yang kita inginkan. Padahal, cinta tak bersyarat bersifat membebaskan. @

M.M Nilam Widyarini M.Si Kandidat Doktor Psikologi

Saturday, March 6, 2010

Why We Flirt: The Science of Sex

By: Brie Cadman

It’s so natural, we barely even notice we do it. Tilting a head to expose the neck, smiling or laughing at something that really wasn’t funny, moving closer to the person making unfunny jokes, mimicking their actions. Our body language is perhaps the most subtle expression of what we’re really thinking and feeling, and is a crucial component of the courting dance known as flirting.
Though cheesy pick-up lines abound, a lot is conveyed even before words are uttered. A prolonged gaze or arched eyebrow gives clues to the person across the bar that you’re interested without having to explicitly ask about his/her sign. Though the statistics differ, some attribute almost 80 percent of our first impressions to our stance and swagger. And because flirting helps both animals and humans find mates faster and easier, it is an evolutionary trait hard-wired in our brains. Mice twitch their noses at potential mates, colorful peacocks strut around for admiring peahens, and pigeons puff their chests to look buff. As much as we have moved on from mice and feathers, we do much of the same, for the exact same reasons.

Genetic Peacockery
Because flirting is an easy way for us to display our genes, mating potential, and interest, nature put a lot toward its success. This is one of the reasons why some males birds have exotic plumes, why elk carry hefty antlers (a sign of a healthy immune system), and why male fiddler crabs have such large claws. He waves his in the air, alerting females to his whereabouts, and signaling them to come closer for a better look at his burrow, colorful shell, and flashy claw.
Much in the same way, we’re physically programmed to indicate interest almost before we mentally have a say in it. Slight actions reveal a lot. Stance, eye movement, and gestures like leaning forward to talk to the person, or quick eyebrow raises are what scientists call contact engagement, signaling to the other mammal that you’re prepared for things to potentially get physical. Perhaps most importantly, these signals show that you’re not intending to dominate or flee. Or not just yet, anyhow.

Moves Have Messages
By studying humans in their natural courting habitat (usually bars), scientists have been able to document the movements we make when we’re interested in someone else. As it turns out, we’re all quite predictable. A woman smiles, raises her eyebrows, opens her eyes wide, holds a gaze, fidgets with her hair, lowers and tilts her head, and laughs. A man might jut out his chin, try to make his chest appear as large as possible, unconsciously flex an arm, laugh aloud, and smile. But what do all these ridiculous gestures mean?
By comparing our actions with those of animals, it becomes clear that moves have messages. A woman tilts her head and shows off her neck as a sign of vulnerability and submission. I see my friend’s dog, a female boxer named Mable Mae, do this all the time. When a male dog is approaching, she turns her head and flattens her ears as if to say, “I’m a lover, not a fighter. Don’t bite.” The male dog naturally assumes the taller, dominant stance. Mable also steals sideways glances, just as we do when flirting, to show she’s demure and hard to get, yet interested.

Read My Lips
Like a lioness presenting herself to a mate, women will arch their backs and show off their hips to indicate fertility. Though I hate the stereotype of a giggly, doe-eyed blonde, women laugh and open their eyes wide not because they’re ditzy, but because it conveys an image of surrender and youth. (No wonder Dolly Parton was so jovial and popular.) While both men and women will make prolonged eye contact with people they’re interested in, a woman might also lick her lips, helping to bring visual attention to the mouth. If someone is staring at your lips he may be thinking of how to kiss them.
Though a man might not pound his chest like Tarzan while in a crowd, it’s only because of social constraints. He’s still trying to put forth his strong jaw, an indicator of high testosterone levels, and spread his arms and chest to look muscular and strong. Yet he doesn’t want to look too strong or threatening, so he laughs and smiles frequently. Confident and powerful enough to protect his brood; nice enough not to harm the doe.

Monkey See, Monkey Do
Together, both sexes take part in mirroring, tending to sit or stand in similar positions, or pick up a drink at the same time. When one person leans in, another will do the same if she likes what she’s seeing. The theory behind this is that people are drawn to others who are like them. (Dating note: if he picks his nose, put the mirror down.)
We also tend to point or gesture toward our object of desire. This means feet, hands, or the entire body will subconsciously be pointed toward him or her, opening up a line of physical—and hopefully verbal—communication.
Yet through all our coquettish gestures, anyone who’s raised her eyebrows at a cop knows that flirting is not always intended to seal the deal. Flirting can be a default mechanism when we want to get something for nothing (a better table at a restaurant, another free cocktail on the airplane, a shortcut in line) or a comfortable and fun way to interact with new people. And it’s certainly not reserved just for people we want to mate with; married people flirt with no adulterous intentions and platonic flirting happens all the time. Flirting opens windows of potential and can peak curiosity about what might happen, but it also leaves us with the ability to walk away, no harm done.

Saturday, August 15, 2009

Tehnik Ciuman Ternikmaat!

Sebelumnya ingin saya sampaikan, bahwa artikel ini khusus di berikan kepada anda yang sudah berstatus menikah, agar dapat membahagiakan pasangan anda. Terimakasih

Berciuman? Hmm…, tahukah Anda, inilah “makan kecil” yang wajib dilakukan sebelum bercinta. Ciuman yang sukses akan menghasilkan persetubuhan yang indah, intim, berkeringat, dan, ehem, sangat menyenangkan! Karena itu, membuat ciuman menjadi sangat nyaman, mutlak harus diwujudkan. Kami tunjukkan kiatnya.

Seks dimulai dari bibir.
Begitulah seharusnya. Karena, di saat tak bergairah pun, sentuhan di wilayah ini akan menjadi pemicu berahi dan melecut syaraf untuk meminta tindakan yang lebih “jauh”.

Menurut Barbara Keesling, penulis Getting Close: A Cintar’s Guide to Embracing Fantasy and Heightening Sexual Connection, ciuman itu seperti strum listrik yang langsung memberikan kejutan pada seluruh saraf tubuh sehingga menimbulkan gejolak yang luar biasa. Salah satu stimulus yang paling tradisional adalah berciuman. Meskipun dilakukan tanpa antusiasme dari awal, rangsangan pada saraf bibir akan segera membangkitkan gairah. Apalagi bila Anda melakukan beberapa tips berciuman berikut ini;

Mendesahlah.
Saat Anda tak terlalu bergairah, ciuman yang diiringi dengan desahan akan membuat Anda dan si dia santai dan tak terburu-buru. Sambil mendekatkan wajah Anda padanya, sentuhlah bibirnya dengan lembut dan mendesahlah dengan pelan. Supaya lebih menggoda lakukan gerakan rotasi atau memutar. Caranya, gerakkan kepala Anda ke kiri, ke kanan, ke atas dan bawah.

Rasakanlah, apakah bibir Anda dan pasangan sudah menghangat. Keluarkan jurus yang lebih seru, godalah bibir pasangan dengan menggelitik bibirnya menggunakan ujung lidah. Sentuhlah area bibir tengah si dia lalu berpindahlah pada titik-titik lain. Teruslah mendesah hingga udara yang keluar saat Anda mendesah bisa melembabkan bibirnya dan membawanya pada kenikmatan yang lebih sempurna.

Sentuh dan cubit.
William Cane, penulis buku The Art of Kissing, menyebutkan sentuhan jari dapat menimbulkan sensasi yang lebih hebat dari sekadar ciuman biasa. Itu artinya Anda perlu merangsang bibir pasangan dengan jari tangan. Caranya, sentuhlah bibir pasangan dengan jari-jemari Anda. Mainkan bibirnya lalu cubit sedikit bagian tengah bibirnya. Saat si dia terkejut, tarik tubuhnya, terus penuhi bibirnya dengan ciuman yang bertubi-tubi, isap!. Selanjutnya biarkan si dia mengambil alih kendali. Bukalah bibir Anda dan biarkan pasangan menunjukkan kemampuannya menstimulasi bibir Anda.

Saat Anda berdua mulai tergoda untuk melanjutkan pada kemesraan yang lebih dalam, hentikan ciuman dengan menutup bibir pasangan dengan jari-jemari Anda. Kemudian, bisikkan segala angan-angan yang ada dalam benak Anda. Jangan malu untuk mengungkapkan fantasi Anda pada pasangan.

Napas memburu.
Setelah menutup bibir pasangan dengan jari-jemari Anda, lakukan gerakan refleks dengan menutup seluruh bibir pasangan dengan bibir Anda. Usahakan tak ada celah yang memungkinkan udara keluar dari mulutnya. Kemudian, bukalah mulut Anda dan hirup napas dalam-dalam dari mulutnya. Lakukan secara bergantian. Sensasi yang akan Anda berdua rasakan adalah tarikan napas terengah. Kemungkinan, gaya ini sedikit mengagetkan pasangan. Bila pasangan tampak belum siap, cobalah untuk berlatih terlebih dulu. Kecuali, jika Anda ingin menjadikan gaya ini sebagai sebuah kejutan. Lihat reaksinya. Bila si dia tampak menyukainya, lakukan lagi. Sebaliknya bila pasangan tampak tak siap, jangan memaksa.

Pagutan kecil.
Bibir Anda mempunyai kekuatan yang luar biasa untuk menimbulkan gairah pasangan. Jadi gunakan senjata ini sebaik mungkin. Selain ciuman, Anda bisa menggigit di area sensitifnya. Lakukan gigitan-gigitan kecil, di bagian tubuhnya. Mulailah di bagian tubuh sensitif paling atas yaitu cuping telinga, kemudian perlahan menuju ke leher, dada, lengan, perut, dan pahanya. Lakukan gigitan dengan gigi depan.

Dengan gigitan kecil ini dijamin gairah akan meningkat. Pada saat itu hormon endorfin yang muncul akan mengunci saraf penerima rasa sakit sehingga gigitan Anda tak terasa menyakitkan. Sebaliknya menjadi sebuah kenikmatan yang luar biasa. Bahkan, pada saat itu menurut William Cane banyak suami atau istri yang baru menyadari bahwa gigitan pasangannya menimbulkan rasa sakit atau luka saat hubungan intim selesai.

Sensasi panas-dingin.
Panas dan dingin dua rasa yang berseberangan, tapi dalam sebuah gaya ciuman bisa dipadukan. Sensasi yang dihasilkan luar biasa. Ingin tahu caranya? Mula-mula siapkan minuman hangat, bisa teh, kopi, atau susu. Sediakan pula minuman dingin seperti es krim atau es batu.

Untuk ciuman awal minumlah minuman hangat agar bibir Anda terasa sedikit hangat. Segera setelah itu dengan bibir hangat Anda cium bibir pasangan. Sebelum pasangan bernapas, segera penuhi mulut Anda dengan minuman dingin atau es, lalu cium kembali bibir pasangan. Rasa dan suhu yang bervariasi ini dapat membangkitkan dua sensasi yang berbeda dalam sebuah ciuman sekaligus.

Menjeritlah!
Suara erangan Anda ternyata dapat membangkitkan semangat pasangan. Jeritan atau erangan yang ke luar dari mulut Anda menimbulkan getaran khusus. Bila getaran ini menyentuh kulit pasangan akan menimbulkan kenikmatan yang luar biasa. Tempelkan mulut Anda pada ujung rahangnya, lalu mulai geser mulut Anda perlahan mengikuti garis rahangnya hingga mencapai ujung rahang sisi lain. Mulailah mengerang atau menjerit yang akan menimbulkan getaran ke seluruh tubuh pasangan. Saat mengerang, tak ada salahnya Anda mengungkapkan kekaguman pada pasangan. Anda boleh mengerang keras diselingi jeritan kecil yang menggoda, atau tertawa-basah-desah.

20 Variasi Ciuman

kiss
Jika ada gaya ciuman tertentu yang dapat membuat kekasih anda amat nyaman sehingga ia begitu menikmatinya. Sampai-sampai sang kekasih mabuk kepayang dengan kesan ciuman yang Anda berikan, boleh-boleh saja jika ciuman itu Anda praktekkan. Mudah-mudahan dengan ciuman yang Anda berikan, akan membuat dirinya semakin sayang pada Anda……….

Untuk lebih mengetahui dan memahami makna ciuman yang diberikan orang terkasih Anda, tidak ada salahnya kita menyimak variasi ciuman berikut. Siapa tahu dengan mengetahui variasi ciuman yang diberikan, Anda mengetahui bentuk kasih sayang yang diberikan pasangan Anda…….

Butterfly Kiss: Mencium bagian tubuh si dia dengan mengedip-ngedipkan bulu mata hingga pasangan terasa geli. Ciuman ini bisa diberikan di pipi, ujung bibir, dahi atau perut.

Cheek Kiss: Biasanya ciuman ini diberikan pada saat kencan pertama sebagai tanda “aku suka padamu”. Ciuman pipi ini bisa semakin mesra jika Anda tahu caranya, letakkan tangan Anda di pundaknya lalu sebelum mencium usap dulu pipinya dengan bibir Anda, lakukan dengan penuh kelembutan.

Eskimo Kiss: Ciuman dengan cara saling menggosokkan hidung Anda dengan pasangan. Biar lebih seru dan seperti di Eskimo, lakukan di depan kulkas yang terbuka!

Eyelid Kiss: Sementara pasangan Anda sedang tidur, ciumlah kelopak matanya yang tertutup dengan sangat perlahan dan mesra. Ciuman yang sederhana tetapi bisa berarti sangat mendalam bagi si dia…

Freeze Kiss: Ciuman yang dilakukan setelah bibir ditempeli es batu. Dingin tapi menyenangkan! Ada cara lain yang tak kalah serunya, Anda dan pasangan berciuman sambil memainkan es batu dengan lidah di dalam mulut.

Earlobe Kiss: Ciumlah pasangan Anda tepat di telinganya, tapi jangan bersuara ! Cukup dengan hembusan nafas saja karena suara Anda akan membuatnya terperanjat.

The Whipped Cream Kiss: Merupakan jenis ciuman yang menggairahkan dan penuh nafsu. Celupkan jari Anda ke dalam whipped cream, lalu jilat jari Anda secara perlahan-lahan. Selanjutnya Anda dan pasangan saling berpelukan dan berciuman, ciuman yang manis karena di mulut Anda masih
tersisa citarasa whipped cream.

Foot Kiss: Ciuman romantis yang penuh `isyarat`. Mungkin pasangan Anda akan sedikit geli, jadi buatlah si dia merasa lebih rileks dan menikmati setiap ciuman Anda. Caranya, pijat-pijat dulu kakinya sembari dielus lalu mulailah aksi ciuman Anda dari bawah ke atas.

Quickie Kiss: Ciuman singkat yang dapat Anda berikan di saat Anda benar-benar sibuk. Kecup hidungnya lalu kecup bibirnya. Ciuman ini hanya membutuhkan waktu 2’ detik!

Forehead Kiss: Disebut ciuman ibu karena ciuman ini bersifat menenangkan bagi siapa saja. Tak ada ciuman di dahi yang dapat membangkitkan nafsu.

French Kiss: Bisa juga disebut The English Kiss atau Soul Kiss, gaya ciuman yang membutuhkan keahlian Anda dan pasangan memainkan lidah.

Fruit Kiss: Ciuman yang menggunakan potongan buah (anggur, stroberi, atau potongan apel). Caranya: Letakkan buah di antara mulut Anda lalu dekatkan mulut Anda padanya. Gigit buah setengahnya sampai bibir Anda dan pasangan saling menempel, lalu silahkan berciuman dengan bergairah.

Hand Kiss: Mencium punggung tangan pasangan dengan mesra lalu merambat ke bagian atas.

Lick Kiss: Sebelum ciuman berlangsung, mainkan lidah Anda pada bibir pasangan. Jika suasana makin “‘memanas”’ barulah lidah Anda masuk ke dalam mulutnya. Wow!

Talking Kiss: Sesekali saat berciuman tak ada salahnya Anda mengucapkan I love you di dalam mulutnya. Hmm…suasana berciuman semakin terasa romantis.

Nip Kiss: Ciuman yang erotis dan penuh sensasi. Saat berciuman, sesekali gigitlah bibirnya. Lakukan dengan benar dan jangan membuatnya menjerit kesakitan.

Sip Kiss: Sebelum mencium si dia, teguk sedikit minuman favorit Anda. Lalu tumpahkan di dalam mulutnya. Selanjutnya lumat bibirnya dengan perlahan dan biarkan si dia menikmati ciuman Anda.

The Buzzing Kiss: Ciumlah belakang telingannya dengan perlahan lalu dengan suara geraman dan dengungan mesra menuju ke lehernya. Gigit-gigit lehernya dengan perlahan sampai Anda menemukan mulutnya.

Vacuum Kiss: Ciuman yang dilakukan sambil meniup mulut pasangan sampai pipi mengembang. Lalu kempiskan sehingga ada angin bertiup bolak-balik dari mulut Anda ke mulut pasangan. Tapi hati-hati masuk angin!

Tongue Sucking: Merupakan variasi dari French Kiss, ketika Anda dan pasangan saling memainkan lidah, sesekali hisaplah lidahnya. Pasti si dia akan merasa lebih seksi

Saturday, April 11, 2009

Techuse Worth $200+ Contest

Hi all, my friend on techuse blog is currently holding a contest. The prize is worth $200, and there is also prize top commentator. To get an entry, all you need is do simple task such commenting, do blog post, and subscribing.

Prize will be send via paypal. This contest will end on 15th April so there is still a time.

Visit this page for detail :
http://techuse.net/2009/03/contest.html

This is the list of sponsor prizes :

1st prize -

* $35 in cash prize from Techuse.
* Your site/blog listed on my blogs links page.
* An e-Book package bought from Bloggingtothebank.com worth $37
* A Link Building guide worth $10 from YourNoobGuide.com
* A Pagerank checking script by Pr-Script.com worth $10

2nd prize -

* $15 in cash prize from Techuse.
* Your site/blog listed on my blogs links page.
* An e-Book package bought from Bloggingtothebank.com worth $37
* A Link Building guide worth $10 from YourNoobGuide.com
* A Pagerank checking script by Pr-Script.com worth $10

3rd prize -

* Your site/blog listed on my blogs links page
* An e-Book package bought from Bloggingtothebank.com worth $37
* A Link Building guide worth $10 from YourNoobGuide.com
* Pagerank checking script by Pr-Script.com worth $10

Friday, January 9, 2009

The "Power" of Mobile Phones

1 Egg
2 Mobiles
65 minutes of connection between mobiles.
We assembled something as per image:


Initiated the call between the two mobiles and allowed 65 minutes approximately. ..
During the first 15 minutes nothing happened;
25 minutes later the egg started getting hot;

45 minutes later the egg is hot;
65 minutes later the egg is cooked.



Conclusion: The immediate radiation of the mobiles has the potential to modify the proteins of the egg. Imagine what it can do with the proteins of your brains when you do long calls...

Please try to reduce long time calls on mobile phones and pass this mail to all your friends you care for.